Minyak goreng bekas atau yang sering kita sebut minyak jelantah, adalah minyak yang sudah digunakan beberapa kali untuk menggoreng makanan.
Minyak ini termasuk limbah, akan tetapi minyak ini bermanfaat untuk diolah kembali. Tetapi jangan salah paham dulu ya selain dapat di olah kembali minyak goreng bekas atau minyak jelantah ini juga tidak baik untuk kesehatan dan beresiko bahaya untuk penggunaan yang salah ya.
Pemanfaatan Minyak Jelantah:
– Biodiesel: Minyak jelantah bisa diolah menjadi biodiesel, bahan bakar alternatif dan digunakan sebagai lilin.
yang dimaksud penggunaan lilin dari minyak jelantah adalah, minyak jelantah yang diletakkan di dalam wadah yang tahan panas kemudian berikan sumbu yang sedikit panjang maka akan menjadi lilin buatan untuk menerangi suatu ruangan. Hal ini bisa menjadi cara alternatif pada saat pemadaman listrik dan kamu belum menyiapkan persediaan lilin dirumah mu.
Bahaya Minyak Jelantah:
– Bahaya minyak jelantah pada kesehatan hal ini dikarenakan minyak jelantah mengandung radikal bebas dan senyawa yang bisa meningkatkan resiko kanker, obesitas, dan penyakit degeneratif.
Dan tak hanya itu minyak jelantah juga berpengaruh buruk pada lingkungan, membuang minyak jelantah sembarangan dapat menyebabkan pencemaran pada tanah, saluran air, dan menyebabkan penyumbatan>
Penting untuk diingat:
– Minyak jelantah adalah limbah bahan berbahaya dan beracun (b3) yang perlu diolah dengan benar.
– Membuang minyak jelantah sembarangan dapat merusak lingkungan dan kesehatan bahkan apabila minyak jelantah dibuang dijalan yang sering di lalui kendaraan bermotor ataupun pejalan kaki, akan menyebabkan aspal menjadi licin dan berbahaya bagi yang melewati jalan tersebut.
Minyak goreng bekas tidak boleh dibuang sembarangan tidak boleh dibuang melalui saluran pembuangan air, tidak boleh juga dibuang ditanah sembarangan karena menyebabkan tanah menjadi rusak.
Akan lebih baik jika kamu mengumpulkan bekas minyak goreng yang sudah tidak terpakai lagi dan menyerahkannya ke tempat daur ulang limbah, karena minyak goreng bekas dapat diolah kembali.
Hal ini akan lebih baik dilakukan, dan mengurangi pencemaran tanah dan saluran air.